Sunday, February 19, 2012

Cerita di Koridor

Bismillah...

Hujan deras.. Disini
Aroma pagi masih terasa. wangi rumput dan air hujan yang meresap kedalam tanah pun masih jelas tercium. Ya, dan sepagi ini tentu saja sudah ada cerita yang ingin dibagi.
Saat sedang asyik-asyiknya bergosip tentang senam petani alias snmptn, entah siapa tiba-tiba nyeletuk :

"Angin datang berhembus pertanda akan turun hujan"



"Hujan datang mengguyur pertanda akan muncul pelangi"

"Berarti jika angin berhembus pertanda akan muncul pelangi ?"

Entah kenapa aku merasa semua melirik padaku. sepertinya hanya aku yang belum nyeletuk soal topik tiba-tiba ini. aku berpikir sejenak.

"Aduh, ini cara mengambil kesimpulan yang salah dalam logika matematika tau ?" Aku mencoba berkomentar.

"Bagian mananya yang salah ? bukankah itu benar ?" Ngeyel.

"Baiklah, itu benar" Menarik nafas. Berpikir.

"Tapi dalam Ilmu Sains, Walaupun angin berhembus, hujan turun, pelangi tidak akan muncul jika awan menghalangi matahari untuk bersinar dan menampakkan cahaya-nya untuk membiaskan embun-embun" aku berkata asal. Sok Tahu.

"..." tidak ada yang berkomentar lagi.

Haaahhh, omong-omong, bicara soal alam semesta selalu menyenangkan bukan ?
Allah mencipta dengan indahnya.

Bintang-bintang yang Masya Allah..
Melihat tarian Hujan yang Masya Allah..
Semilir Angin lembut menerpa yang Masya Allah..
Cahaya Matahari yang Masya Allah..
Arakan Awan seperti parade alam yang Masya Allah..

Masya Allah.. Cerita apapun, selalu bisa dijadikan ajang merenung dan bersyukur kan ?

::: Hindari Gosong ! (Gosip Kosong) :::

3 comments: