Lebaraan, makan ketupat |
Laa Ilaa ha illallahu Allahu Akbar
Allahu Akbar Walilla Ilham
" Ma, aku mau ketupat "
" Ma, aku juga mau baju baru yang kayak punya tetangga sebelah"
" Ma, bikin kue lebaran yang banyaaaak yaa"
" Mau ini... mau itu... mau yang disana... mau yang di punya..."
" Mamaaaaaa....."
Haduuuh.. kalau lebaran seperti ini terus.. gimana ga pecah ya kepala mama ? hehehe
itu sih versi "lebay"nya.. Kita, anak-anak zaman sekarang udah ga mungkin ngerengek-rengek gitu sama mama kita kan ? Iya kan ?!!!
Idul Fitri itu dari bahasa Arab. (Ied: Kembali dan Fitri: suci). Kata fitri di sini diartikan sebagai “berbuka” atau “berhenti puasa” yang identik dengan makan minum, sehingga haram hukumnya berpuasa pada hari raya idul fitri sebagaimana hadis Umar ra “Sesungguhnya Rasulullah saw melarang puasa pada kedua hari ini. Adapun hari raya Idul fitri ia merupakan hari berbuka dari puasamu sedang hari raya Idul adha maka makanlah hasil kurbanmu.“
Makna Idul fitri buat masing-masing orang beda-beda. ada yang memaknai dengan `perayaan kembalinya kebebasan makan dan minum` jadi yang tadinya dilarang makan siang, habis Idul Fitri jadi balas dendam., atau dimaknai sebagai kembalinya kebebasan berbuat maksiat yang tadinya dilarang dan ditinggalkan. Kemudian, karena Ramadhan sudah usai maka kemaksiatan kembali ramai-ramai digalakkan. Ringkasnya, kesalahan itu pada akhirnya menimbulkan sebuah fenomena umat yang saleh musiman, bukan umat yang berupaya mempertahankan kefitrian dan nilai ketakwaan. ITU ANGGAPAN YANG SALAH.
Tetapi sebaliknya, kita harus memaknai arti Idul Fitri sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad SAW, yaitu dengan melaksanakan beberapa amalan yang disunahkan, diantaranya:
- PERTAMA: Menghidupkan malam Idul Fitri dengan memperbanyak beribadah, baik dzikir, sholat atau membaca al-Qur’an. Yang biasa dilakukan masyarakat adalah melantunkan kalimat takbir juga merupakan ibadah yang dianjurkan pada malam Idul Fitri.
- KEDUA: Mandi dan menggunakan wewangian, memakai pakaian yang terbaik, memotong kuku yang panjang.
- KETIGA: Bagi makmum sholat Idul Fitri disunnahkan agar datang ke masjid atau tempat sholat Ied dengan berjalan kaki dan berangkat pagi-pagi setelah sholat Subuh dan pulang pada jalan yang berbeda, agar dapat menemui orang banyak dan dapat meminta maaf pada orang yang ditemuinnya.
- KEEMPAT: Disunnahkan makan atau pada zaman nabi dengan makan kurma dengan bilangan ganjil sebelum berangkat sholat Idul Fitri, ini memberi tanda bahwa saat itu sudah tidak lagi diwajibkan menjalankan puasa, haram hukumnya berpuasa.
- KELIMA: Bertakbir selama perjalanan menuju tempat shalat dimulai dari keluar rumah sampai waktu shalat selesai.
- KEENAM: Melaksanakan shalat Idul Fitri. Waktu pelaksaanaan Sholat Ied adalah setelah matahari terbit setinggi tombak hingga waktu tengah hari dan hukumnya sunnah mu’akkad. Masjid merupakan tempat yang lebih mulia untuk melaksanakan shalat Ied dibanding tempat apapun, terkecuali bila masjid sempit sehingga tidak menampung semua jamaah, maka disunnahkan di lapangan.
- KETUJUH: Kebersihan jiwa yang tercipta selama ibadah puasa sebulan penuh akan lebih sempurna kalau dipoles dengan pembersihan diri dari hak-hak orang lain. Dosa kepada Allah telah ditebus dengan ibadah dan taubat selama bulan ramadhan, kini saatnya dosa kepada orang tua, teman dan saudara juga terhapuskan dengan saling meminta maaf dan saling mendoakan.
- KEDELAPAN: Pada hari Idul Fitri ini juga saatnya mempererat tali silaturrahmi yang sudah terjalin dan menyambung tali silaturrahmi yang terputus. Saling mengunjungi saudara dan sahabat merupakan cara untuk meningkatkan tali silaturrahmi tersebut. Mungkin di luar hari raya kita enggan untuk berkunjung ke teman atau sahabat kita karena tidak ada alasan yang tepat, maka di hari Iedul Fitri ini kita manfaatkan untuk seling berkunjung.
- KESEMBILAN: Menunjukkan rasa gembira dan bahagia kepada semua orang yang ditemui serta bersikap dermawan lebih dari hari-hari biasa. Dan masih banyak ibadah sunah yang dapat dikerjakan lainnya
Di Penghujung bulan yang agung ini. Sayangi tangisan dan rintihan kami. Pastikan bagi kami ampunan-Mu. Sampaikan dengan sisa umur kami kepada bulan Ramadhan yang akan datang. Bantulah kami untuk beribadah kepada-Mu. Bimbinglah kami untuk mentaati-Mu. Bimbinglah kami untuk mencintai Rasulullah saw dan keluarganya serta para kekasih-Mu. Shalawat dan salam dari kami untuk Rasul yang agung dan keluarganya beserta Sahabat Beliau.. Tabi'in.. Tabiut Tabi'in.. Amiiiiin..
Selamat Idul Fitrii semuanyaaa.. ^^ |
Taqabbalallahu Minna wa Minkum.. Taqabbal Yaa Kariim..
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1432 H.
Mohon Maaf lahir dan batin.
Selamat Iedul Fitri, minta maaf atas segala khilaf...
ReplyDelete*Semoga selalu semangat dan istiqomah
walaupun masih dalam suasana puasa dan sebentar lagi ied fitri......nitnot mengucapkan selamat Idul Fitri Mohon Maaf Lahir Bathin...semoga puasa sebulan penuh ini membawa hikmah beberapa bulan kemudian hingga bertemu kembali dengan ramadhan berikutnya...amiiin...
ReplyDeleteminal aidin walfaidzin juga dek yah :)
ReplyDeletekalo saya sih memang biasanya jalan kaki dari rumah ke mesjid al-markaz :D
lumayan deket.
minal aidzin walfaidzin..
ReplyDeletewah, postingan yang sangat bermanfaat.. makasi sudah dishare di sini yaaa :)
betul, idul fitri itu bukan ajang berbebas ria menghadapi makanan :)
Kak DimasAdy : Iya, aku juga minta maaf atas segala khilaf (walaupun belum pernah ketemu).. hehe.. *Keep Hamasah!*
ReplyDeleteMas Nitnot : Amiiiin.. aku minta maaf ya mas.. mungkin ke-narsis-an ku waktu kopdar menimbulkan dendam.. :P
kak uchank : hehe.. iya kak.. memangnya dimana rumahta' ? di dekat sekolahku dong (jalan sunu)
kak Irma : iya.. minal aidin wal faidzin juga kak.. hehe., iya.. semoga bermanfaat kak.. ^^
happy ieduL fitri bozz. . . .
ReplyDeletewah udah postingan lama ini.. but walaupun dah telat, i just wanna say : happy idul fitri. :)
ReplyDeleteanonymous : iya, sama-sama.. :D
ReplyDeletechilfia : iya.. hehe.. happy eid mubarak too ^^