Para melankolis pasti akan mendefinisikan cinta sebagai perasaan atau emosi kasih sayang yang meluap. Sebagian melihat cinta adalah sesuatu yang suci, karunia sang Ilahi.
Si Sinis mungkin akan menjawab cinta adalah sesuatu yang bodoh dan membodoh-bodohkan, karenanya seseorang yang jatuh dalam cinta tak jarang tidak mampu memutuskan mana yang baik untuk dirinya.
Lalu mereka yang rasional berkata, cinta hanyalah emosi-emosi kompleks akibat reaksi kimia yang merangsang ratusan sinyal di bagian otak, mudah dimanipulasi katanya.
Bagiku cinta itu sederhana ; Kamu, kalian.
"Menulis itu adalah sesuatu yang bisa membuatku bahagia, walaupun tidak bisa menandingi rasa bahagiaku bila bersamamu dan hujan.. Dan, di buku merah muda itu, aku menuliskan semua yang aku sukai, termasuk kamu. Apa tindakanku berlebihan ?"
No comments:
Post a Comment